Muara Bulian, Humas.
Selaku Eksekutif Bupati Batang Hari Ir.H. Syahirsah, Sy menyampaikan Nota Pengantar Perubahan APBD Kabupaten Batang hari Tahun Anggaran 2016 kepada Legislatif (DPRD) Kabupaten Batang hari, Kamis, 22 September 2016 di Gedung DPRD Kabupaten Batang hari dihadiri Unsur Forkompinda Batang hari, Plt. Sekda Batang hari H. Bakhtiar, SP, Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekda, para Kepala SKPD, Pejabat Eselo III dan IV, para Camat, Ormas, Kades dan lurah, serta undangan lainnya.
Bupati H. Syahirsah pada kesepatan tersebut mengatakan, penyusunan RAPBD Perubahan Tahun 2016 diatur dalam Permendagri No.21 Tahun 2011 tentang Perubahan kedua atas Permendagri No.13 Tahun 2006 tentang pedoman Pengelolaan Keuangan daerah, dan Permendagri No.52 Tahun 2015 tentang Pedoman penyusunan APBD tahun 2016.
Bupati menegaskan, sesuai KUPA PPAS Perubahan APBD tahun 2016 pada Rapat paripurna DPRD kabupaten Batang hari 30 agustus 2016, Pemkab batang hari dan DPRD telah melakukan pembahasan untuk merumuskan persoalan defisit anggaran perubahan tahun 2016 sebagai akibat kebijakan pusat dalam UU APBN.P TA 2016 yang tertuang pada Perpres dan PMK.
Selanjutkan Bupati Syahirsah menjelaskan, Pendapatan daerah ditargetkan Rp. 1.105.361.234.582,90 mengalami peningkatan Rp. 12.769.869.836,90 (1,17 % dari APBD Murni tahun 2016 atau sebesar Rp.1.092.591.364.746.
Dari dana tersebut terdiri dari PAD ditargetkan Rp.77.416.792.809 meningkat dari sebelumum perubahan sebesar Rp.12.15.755.924 (15,70 %), dana Perimbangan ditargetkan Rp903.303.713.644 menurun sebesar 0,38 % dari APBD Murni TA 2016. Sedang Lain-lain pendapatan daerah yang syah diatrgetkan Rp.112.4788.972.205,90 meningkat sebesar 3,78 %.
Untuk Belanja daerah dianggarkan Rp.1.107.259.071.246,64 mengalami penurunan Rp.33.297.293.499,36 (2,92 %) dari APBD Murni TA 2016 sebesar Rp.1.140.5546.364.746,- dengan rincian Belanja Tidak langsung sebesar Rp.628.526.590.621,61 turun Rp.9.693.459.114,36 (1,52 % dari APBD Murni 2016, untuk Belanja Langsung dialokasikan Rp.478.732.471.625,04 turun Rp.23.603.834.385,- (1,68 % ) dari APBD murni 2016.
Sedang untuk pembiayaan daerah pada perubahan APBD TA 2016 dianggarkan Rp.7.604.960.158,64 turun Rp.43.360.039.841,36 atau turun 96,04 % dari APBD murni TA 2016.
Menurut Bupati Syahirsah, Pembiayaan daerah diperoleh dari penerimaan Pembiayaan daerrah yang bersumber dari Penerimaan Pengembalian penyertaan modal/investasi dan SILPA TA 2015 sebesar Rp.7.604.960.158,64, sedang pengeluaran pembiayaan Rp. 5.707.123.494,90, sehingga pembiayaan Netto pada APBD Perubahan TA 2016 Rp.1.897.836.663,74.
Rancangan Perda tentang Perubahan APBD kabupaten Batang hari TA 2016 memang belum dapat mengakomudir semua kebutuhan, untuk itu Bupati Syahirsah menegaskan akan memprioritaskan kebutuhan yang lebih mendesak untuk segera dilaksanakan, sehingga tujuan utama dari pembangunan daerah untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat Kabupaten Batang hari dapat tercapai.
Acara ditandai dengan penyerahan berkas Ranperda tentang perubahan APBD Kabupaten Batang hari TA 2016 dari Pimpinan Sidang yakni Wakil Ketua DPRD Batang hari Elfisina kepada salah seorang anggota DPRD Batang hari untuk dibahas. (dio)