Kamis, 28 November 2024 | 14:40:22

PEMKAB BATANGHARI RAIH OPINI WTP ATAS LKPD TA.2012
Diposting Oleh DISKOMINFO Kab. Batang Hari | Berita Pemerintahan | Senin, 17 Mei 2013 - 22:11:15 WIB

wtp batang hari

Muara Bulian, Laporan Keuangan Pemerintah  Daerah (LKPD)  Bupati Batang Hari tahun 2012 yang disampaikan oleh Bupati H. Abdul Fattah, SH,  18 Maret 2013,  setelah diperiksa dengan seksama oleh Tim BPK RI Perwakilan Provinsi Jambi yang terdiri dari : Dra.  Eliza, MM,Ak,  Bernadati Arum Dati, SE,MSI AK, Purwoko Nugroho, SE,MM,Ak, Alma Maranda Barus, SE, Ak Dian Kesuma, SH, Septiana Melinda,Amd, selama 60 hari, dan dinyatakan berhasil mendapatkan opini terbaik yakni Wajar Tanpa Pengecualian/WTP (Unqualified Opinion).
 
Penyerahan LHP atas pemeriksaan LKPD Pemkab Batang Hari tahun 2012  dengan kriteria WTP tersebut diserahkan oleh Kepala BPKRI Perwakilan Jambi : diwakili kepala seksi Jambi I Bernadati Arum Dati, SE,MSI AK   diterima langsung oleh Bupati Batang hari H. Abdul Fattah, SH dari berlangsung di Auditorium BPK RI Perwakilan Jambi yang berlokasi di Jalan Pangeran Hidayat Pal 6 Kota Jambi, Jum’at, 17 Mei 2013 pukul 14.00 WIB.   
 
Turut hadir pada acara penyerahan WTP bagi LKPD Batang Hari 2012 tersebut pimpinan DPRD Batang Hari Hj. Yulinar, SE,SIP, Sekda Drs.H. Ali Redo, Asisten Administrasi Umum Sekda Batang Hari Ade Febriandi, Kepala Inspektorat Batang Hari Usman, A, SH, Kepala Bappeda Ir. Amir Hasbi, Kepala Dispenda Drs.M. Hatta, staf Ahli Bpati, M. Amin, SE, serta para Kepala SKPD terkait lainnya di Kabupaten Batang Hari.
 
Bupati Batang Hari H. Abdul Fattah, SH usai menerima laporan LHPatas LKPD dengan opini  WTP tersebut menjelaskan,  saya bangga dengan kinerja seluruh SKPD Kabupaten Batang Hari, khususnya yang mengelola Keuangan dan Aset Daerah, karena berkat upaya dan kerja keras kita bersama yang telah bekerja dengan tanggung jawab dan penuh keiklasan sesuai aturan dan ketentuan berlaku, akhirnya kita  meraih penghargaan WTP ini.
 
Menurut Bupati, WTP ini adalah suatu penghargaan yang tertinggi dan diidam-idamkan setiap Kepala Daerah, karena LKPD merupakan informasi  tentang kinerja  Pengelolaan Keuangan daerah dalam melaksanakan pembangunan secara tertib, taat pada aturan yang berlaku, efektif, efisien, ekonomis, transfaran dan dapat dipertanggungjawabkan, serta memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan memberi manfaat untuk masyarakat, sekaligus sebagai perwujudan Pertanggungjawaban pengelolaan keuangan  dari  Bupati Batang Hari kepada masyarakat melalui DPRD atas pelaksanaan APBD TA 2012.
 
Setelah divaluasi oleh BPK RI Perwakilan Jambi, ternyata  LKPD Kabupaten Batang hari TA 2012 ini telah sesuai dengan PP No.24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntasi Pemerintah dan telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern Pemerintah (SPIP) yang memdai, atas dasar ini  kita mendapat penghargaan WTP.  Jadi opini WTP ini menunjukan prestasi  kinerja para aparatur disetiap SKPD yang telah membantu tugas saya .
 
Untuk itu saya atas nama pribadi dan Pemkab Batang Hari mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh aparatur Pemkab Batang Hari khususnya yang mengelola keuangan dan aset Daerah, termasuk masyarakat yang telah mendukung sehingga LKPD Bupati Batang Hari tahun 2012 meraih WTP, semoga kondisi dan prestasi saat ini terus dipertahankan sehingga diharapkan dapat mempercepat tercapainya Visi Kabupaten Batang Hari yakni mewujudkan Batang Hari Berlian 2016.
 
Meskipun demikian, saya meminta pada seluruh penyelenggara pemerintahn di Kabupaten Batang hari unuk tetap konsisten dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan dn jangan terlalu berevoria atas keberhasilan yang btelah dicapai, sehingga menjdi lengah dalam melaksanakan kegiatan pata TA 2013 ini, tetaplah komitmen mengikuti peraturan dan perundang-undanagan yang berlaku.
 
Pada Kesempatan tersebut Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jambi  Drs.H. Hasan Basri Agus yang telah melakukan pembinaan, arahan dan petunjuknya, dan berharap Pemprov Jambi lebih berkomitmen membantu Pendanaan dalam pelaksanan program pembangunan, sosial dan kemasyarakatan  di Pemkab Batang Hari
 
Sebagai informasi  gambaran umum keuangan daerh kabupaten Batang hari TA 2012 sebagai berikut : Pendapatan Daerah ditargetkan  Rp731.218.650.309 terealisasi Rp 803.791.649.530,81 (109,92 %) mengalami kenaikan Rp 72.577.999.221,81 (9,92%) dengan kontribusi realisasi  terbesar penyumbang pendapatan pada pendapatan pajak derah 111,85 % dan Dana Bagi hasil Pajak 153,47 %.
 
Pendapatan Daerah  kita baersumber  dari PAD, dana Perimbangan pusat dan Provinsi Jambi dengan rincian : PAD target Rp 44.276.720.650 terealisasi Rp 37.229.501.178,41 (84,08 %), Dana perimbangan pemerintah Pusat, ditargetkan Rp 665.758.570.468 terealisasi Rp 739.572.237.938 (111.09%), sementara Dana Perimbangan Pemerintah Provinsi  ditargetkan Rp.21.183.359.191 terealisasi Rp26.989.910.414,4 (127,41 %).
Pada Belanja Daerah TA 2012 kita mengalokasikan dana Rp 809.452.837.162,45 terealisasi Rp 769.064.313.052,31 (95,01%) berarti efisiensi anggaran  belanja Rp 40.388.524.110,14. (4,99%).
 
Belanja Daerah tersebut terdiri dari : Belanja Tidak Langsung (BTL) Rp 357.288.999.624,45 terealisasi Rp 354.676.323.955 (99,27) dan Belanja Langsung (BL)  terealisasi Rp 452.183.837.538 terealisasi Rp 414.387.989.097,28 (91,64 %), dengan data tersebut Proporsi BTL  53,88% dan BL 46,12%.
 
Untuk Pembiayaan : penerimaan Rp 80.734.186.853,45 ( 100%) sementara pengeluaran pembiayaan  dalam bentuk penyertaan modal Pemerintah daerah  Rp 2.500.000.000 terealisasi 100 % sedabg  realisasi pembiayaan Netto tahun 2012 Rp 78.234.186.853,45.
Sedang selisih antara pendapatan dengan Belanja TA 2012 Rp 34.727.336.478,53, sehingga berdasarkan perhitungan tersebut maka terdapat Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) Rp 112.961.523.331,98.
 
Sebagai Informasi, Prestasi ini menjadikan Kabupaten Batang Hari merupakan satu satunya Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi yang menerima Opini WTP atas pemeriksaan LKPD tahun 2012  atas prestasi yang membanggakan Pemerintahan dan masyarakat Bumi Serentak Bak Regam ini maka Pemkab  Batang Hari akan mendapatkan Dana Insentif Daerah dari Kementrian Keuangan sebesar Rp.27 Milyar.  (Dio-Humas)